Field Trip SD Kristen Krista Citra, Mengenal Home Industri Berondong Jipang

Field trip adalah  cara mengajar yang dilaksanakan dengan mengajak siswa ke suatu tempat atau obyek tertentu di luar sekolah untuk mempelajari atau menyelidiki sesuatu seperti meninjau pabrik sepatu, suatu bengkel mobil, toko serba ada, peternakan, perkebunan, lapangan bermain, dan sebagainya (Roestiyah, 2001:85).  Dalam hal ini murid kelas 1 dan kelas 2 SD mengadakan field trip yang bertujuan untuk membawa langsung siswa mempelajari objek di luar kelas  yaitu  home industri berondong jipang yang beralamat di Dusun Gemantung Desa Sunggingsari Kecamatan Parakan.

Keterkaitan field trip dengan pembelajaran  kelas 1 SD yaitu  terdapat pada  mata pelajaran PKN mengenai macam-macam hasil pertanian yang bisa dimanfaatkan untuk home industri. Dimana hasil pertanian yang digunakan sebagai bahan dasar pembuatan berondong jipang adalah jagung dan padi. Dalam praktek sehari-hari jagung dan padi hanya diolah menjadi makanan pokok  masyarakat Indonesia. Namun, dalam hal ini Bapak waris selaku pemilik pabrik berondong jipang mengupayakan untuk mengolah padi dan jagung menjadi  camilan yang bisa dikunsumsi oleh masyarakat luas dengan harga terjangkau. Sedangkan untuk pembelajaran Bahasa Indonesia, field trip ini mengajak siswwa mengamati objek secara langsung sehingga, siswa mampu mengungkapkan pikiran, perasaan, dan pengalaman secara lisan melalui kegiatan bercerita. Setelah melihat secara langsung proses pembuatan berondong jipang, maka siswa dapat menceritakan di depan kelas mengenai pengalaman yang sudah dilalui. Seluruh siswa menyimpulkan  bahwa ini adalah pengalaman yang mengesankan dan akan selalu dikenang.

Seluruh siswa antusias mengikuti kegiatan field trip ini, sebelum mengunjungi home industri pembuatan berondong jipang. Siswa sudah mempersiapkan sejumlah uang untuk membeli satu bungkus berondong jipang seharga Rp 2.500,00. Banyak siswa yang membeli lebih dari satu karena setelah mereka mencicipi berondong jipang saat proses pengemasan, ternyata mereka menyukai makanan ini. Setelah anak-anak kelas 1 dan 2 melakukan field trip, banyak dari mereka yang mengenal makanan tradisional berondong jipang. Padahal sebelumnya banyak anak yang belum mengetahui jenis makanan ini. Jadi field trip membuat wawasan anak-anak menjadi lebih luas.